Siapakah striker hebat asal Brazil?
Jika pertanyaan ini ditanyakan dulu, tidak akan
susah bagi kita untuk menjawabnya. Pele, Jairzinho, Romario, Rivaldo,
dan Ronaldo merupakan sederet nama striker yang pantas menyandang nama
Legenda di Tim Samba. Pele dan Jairzinho menyumbang 3 Piala Dunia bagi
Brazil. Romario 1 Piala dunia. Rivaldo dan Ronaldo 1 Piala Dunia.
Jika ditanyakan sekarang, kita akan sedikit ragu
untuk menjawabnya. Ini memang sebuah ironi. Brazil yang dulu dikenal
karena striker mautnya, sekarang malah kekurangan striker hebat.
Tetapi inilah faktanya. Brazil selalu meraih gelar Piala Dunia ketika mereka diperkuat striker hebat.
Pada Piala Dunia 1958 di Swedia, Brazil punya Pele
di barisan penyerang. Sebagai seorang youngster saat itu, Pele
menorehkan sejarah dengan menjaringkan 6 gol di turnamen itu. Usianya
saat itu baru menginjak 18 tahun. Dan di akhir turnamen Brazil keluar
sebagai juara.
Pada Piala Dunia 1970, Brazil sangat perkasa. Dua ujung tombak legendaris Pele
dan Jairzinho bermain bersama. Hasilnya, di final Italia digebuk dengan
skor telak 4-1. Tim Brazil 1970 disebut-sebut sebagai tim terbaik
sepanjang masa.
Pada Piala Dunia 1994, giliran Romario unjuk gigi.
Dengan partnernya saat itu Bebeto, Brazil menjuarai turnamen tersebut
setelah di final mengalahkan Italia yang saat itu diperkuat Roberto
Baggio.
Di Piala Dunia 2002, Ronaldo adalah aktor utama
keberhasilan Tim Samba. Berduet dengan sesama pemain terbaik dunia,
Rivaldo, mereka mengobrak-abrik pertahanan lawan yang dihadapinya. Di
akhir turnamen Brazil keluar sebagai juara. Sedangkan Ronaldo menjadi
top skorer dengan 8 gol.
Bagaimana dengan sekarang?
Para generasi penerus Tim Samba belum dapat menyamai jejak pendahulunya.
Kondisi ini dimulai sejak Ronaldo pensiun dari timnas Brazil. Tidak ada striker sekaliber dirinya di Tim Samba.
Dalam rentang waktu sampai saat ini, beberapa nama
sempat muncul ke permukaan. Diantaranya ada Luis Fabiano, Adriano,
Alexandre Pato, Robinho, Fred dan lainnya. Mereka memang striker hebat,
skill mereka tidak diragukan lagi, tetapi jika dibandingkan dengan para
pendahulu mereka, kualitas mereka masih kalah.
Pele, Jairzinho, Romario, Rivaldo dan Ronaldo
merupakan yang terbaik pada saat mereka masih bermain. Mereka menduduki
posisi sebagai striker nomor satu di era-nya masing-masing.
Sedangkan striker hebat saat ini tidak ada satupun
yang berasal dari Brazil. Ibrahimovic (Swedia), Messi (Argentina),
Torres (Spanyol), Cavani (Uruguay), Van Persie (Belanda), C. Ronaldo
(Portugal), Mario Gomez (Jerman) merupakan sederet nama striker hebat
saat ini.
Kini muncul (lagi) nama yang disorot oleh banyak
media, disebut-sebut sebagai pemain yang memiliki bakat luar biasa,
dialah Neymar. Harapan publik Brazil berada di dalam dirinya. Publik
Brazil menantikan datangnya “Juruselamat” mereka yang baru.Dan mereka
melihat itu di dalam diri Neymar.
Hanya saja, jangan membebani Neymar dengan
ekspetasi yang berlebihan. Kita perlu belajar dari kasus Robinho. Jika
kita cermati, kondisi Robinho dulu sama dengan kondisi Neymar saat ini.
Robinho dipuji oleh banyak orang dan disebut sebagai titisan Pele.
Karena pujian tersebut, akhirnya Robinho pindah ke Real Madrid di
usianya yang sangat muda pada musim 2005/2006. Akan tetapi karirnya
tidak segemilang yang diharapkan. Karena dia terburu-buru dalam
mengambil keputusan.
Selain Neymar, muncul juga nama-nama striker muda
di skuad Brazil. Hulk (Zenit St. Petersbrough), dan Leandro Damiao
(Internacional).
Mampukah mereka membuktikan bahwa mereka adalah pemain Brazil sejati? Kita tunggu saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar